- Bola & Sports
Selasa, 28 Mar 2023 03:02 WIB
Jakarta, Vibrasi.co–Pembatalan drawing Piala Dunia U-20 oleh FIFA membuat posisi Indonesia sebagai tuan rumah menjadi terancam. Pembatalan diduga kuat akibat sikap sejumlah kalangan di Indonesia yang menolak kehadiran Timnas Israel sebagai salah satu peserta.
Bahkan, Gubernur Bali I Wayan Koster telah menyebut dengan tegas pihaknya menolak Timnas Israel tampil di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Bali.
Akibat persoalan penolakan Timnas Israel, Exco PSSI Arya Sinulingga mengatakan, Indonesia dapat dianggap melanggar komitmen sebagai tuan rumah dan terancam sanksi.
Untuk menjaga nama baik Indonesia di mata dunia olahraga internasional dan mencegah kemungkinan Indonesia mendapatkan sanksi, Arya mengungkapkan PSSI harus bekerja keras mengatasinya.
“Saat ini kami sedang memikirkan cara supaya Indonesia, khususnya sepak bola Indonesia di dunia tidak dikucilkan dalam sebuah ekosistem sepak bola,” kata Arya di GBK Arena, Minggu (26/3/2023).
Arya menyebutkan, Ketua Umum PSSI Erick Thohir juga akan menghadap Presiden dalam waktu dekat untuk membahas persoalan ini.
Informasi yang diterima Vibrasi.co, Erick Thohir bahkan akan langsung terbang ke Zurich Rabu atau Kamis pekan depan untuk melobi Presiden FIFA.
Piala Dunia U-20 rencananya akan digelar di Indonesia dengan enam stadion sebagai penyelanggara, yaitu Stadion Jakabaring (Palembang), Stadion Utama Gelora Bung Karno (Jakarta), Stadion Si Jalak Harupat (Bandung), Stadion Manahan (Solo), Stadion Gelora Bung Tomo (Surabaya) dan Stadion Kapten I Wayan Dipta (Gianyar, Bali).
Gelaran turnamen tersebut telah memasuki tahap drawing yang rencananya digelar pada 31 Maret 2023 di Bali, namun FIFA membatalkannya.
Posted in Bola & Sports, Index