Kampung Warna-Warni Malang, Tempatnya Pemburu Foto Instagramable

-
Minggu, 13 Agu 2023 12:32 WIB

No Comments

kampung-warna-warni-malang

Malang, Vibrasi.co–Bagi Anda penggemar atau pemburu foto untuk diunggah ke media sosial seperti Instagram, Kampung Warna-Warni di daerah Jodipan Malang, Jawa Timur, merupakan tempat sangat direkomendasi.

Menurut cerita warga yang kami temui, Kampung Jodipan ini dulunya dikenal sebagai wilayah kampung kumuh yang sudah diubah menjadi wilayah kampung yang eye catching dan instragramable.

Kondisi Kampung Warna-Warni memang padat. Terdapat gang-gang sempit, kemudian sudut-sudut kampung yang rapat. Ditambah Kondisinya yang kumuh, terletak di bawah jembatan membuat kampung ini menjadi kurang enak dipandang.

Atas keprihatinannya lalu muncul inisiatif  inisiatif mahasiswa Ilmu Komunikasi Universitas Muhammadiyah Malang. Mahasiswa tersebut tergabung dalam suatu komunitas Guyspro yang menyatakan bahwa Kampung Jodipan bisa terlihat jelas dari jembatan Brantas yang ada di Jalan Gatot Subroto.

Komunitas Guyspro bekerjasama dengan seniman serta 30 tukang cat untuk menyulap wilayah Kampung Jodipan menjadi berwarna warni serta penuh lukisan menarik.

Tidak hanya itu, para seniman juga dengan senang hati melukis dinding dan juga atap atap rumah milik warga di Kampung Jodipan dengan dibantu oleh produsen cat ternama bernama Indana Paint dan sokongan dana dari Corporate Social Responsibility.

Ketika inisiatif mewarnai kampung ini  berjalan, berkembang pula beragam ide kreatif mewarnai kampung ini lebih semarak. Akhirnya tembok-tembok rumah tidak dibiarkan kosong melompong, tapi semua dicat dengan beragam pola, gambar, atau mural. Sudut-sudut kampung  mulai terlihat ceria. warga pun begitu gembira antusias membiarkan bagaoin dari rumahnya dicat, baik loteng maupun temboknya.

Akhirnya kini Kampung Warna-Warni menjadi incaran para penggemar swafoto karena banyak spot-spot yang instgramable.

Di kampung warna warni Jodipan anda bisa memuaskan hasrat berswafoto dan menyalurkan hobi anda dalam fotografi karena terdapat berbagai macam spot menarik yang dapat digunakan untuk berfoto oleh wisatawan.

Beberapa spot foto yang patut anda temukan diantaranya adalah jembatan embong Brantas, tembok dinding warna warni, lorong payung, topi petani, t rex 3D, pagar reggae lengkap dengan pemandangan menarik didepannya, tangga warna warni, lapangan sekitar yang juga penuh warna, serta pemandangan indah ditepian sungai. Kesemuanya sangat instagramabel dan sayang untuk anda lewatkan.

 Alamat kampung warna warni di Malang ini berada di Desa Jodipan Kecamatan Blimbing Kota Malang. Lokasi kampung warna warni Malang ini tepat berada di bawah jembatan rel kereta api dan Pasar Loak yang ada di Desa Jodipan RT 06 RW 02, Kota Malang.

Letak kampung warna warni Malang berada sekitar 500 meter ke arah Selatan dari Stasiun Kereta Api yang ada di Kota Malang. Bila anda berasal dari luar kota dan menggunakan sarana transportasi kereta api untuk berkunjung ke Malang, maka anda bisa naik kaki atau menggunakan jasa tukang becak dari Stasiun tersebut menuju ke kampung warna warni Jodipan Malang.

Rute Kampung Warna-Warni Malang sebenarnya sangat mudah untuk dilalui. Apalagi jika anda sudah mengandalkan GPS yang terinstall pada smartphone anda, sudah pasti anda tidak akan nyasar datang ke Kampung warna warni Jodipan. Kampung ini dapat terlihat dengan jelas dari jembatan Brantas yang ada di Jalan Gatot Subroto.

Dari Alun Alun Tugu serta Alun Alun Kota Malang, jarak Kampung Jodipan hanya sekitar 1 kilometer saja. Sedangkan dari terminal Arjosari jaraknya sekitar 7,5 kilometer.

Dari pertigaan Karanglo-Singosari yang terkenal jaraknya sekitar 8 kilometer, dari Bandar Udara Abdul Rachman Saleh jaraknya sekitar 12,5 kilometer, dan terakhir dari pusat Kota Kepanjen berjarak sekitar 20 kilometer menuju ke Utara.

 

Mental Warga Sudah Terbentuk 

Untuk masuk ke Kampung Warna-Warni Anda cukup membayar Rp 5.000  saja yang nantinya dimasukan sebagai Kas Desa. Setelah membayar Anda akan diberikan tanda masuk berupa gelang boneka. Ikatlah gelang boneka itu di tangan Anda warga setempat mengetahui Anda merupakan tamu di wilayah ini.

Menariknya, kesadaran dan mental Warga Kampung Warna-Warni  bahwa kampung mereka merupakan tujuan wisata, sudah terbentuk dengan baik. Maka tak heran, mereka dengan senang hati menyambut semua tamu yang datang dengan tersenyum.

Sebagaimana sebuah kampung, banyak anak-anak muda atau bocah berlarian di dalam gang, tapi mereka tidak terganggu dengan orang-orang asing yang lalu lalang. Bahkan mereka dengan senang hati menyapa, “Hallo Mister….how are you mister,” kepada wisman yang berkunjung.

Dan ketika kita bertanya, mereka akan dengan senang hati menjawab dengan sopan sembari tersenyum. “Bapak ke jembatan kaca belum? di sana bagus pak buat foto-foto,” ujar salah seorang warga kepada Vibrasi.

Informasi yang diberikan memang terkesan sepele, tapi ini jelas menandakan bahwa mental mereka untuk menyambut dan memperlakukan tamu dengan baik, telah terbentuk. Tentu ini sangat baik sekali ditiru oleh daerah wisata lain.

Seperti diketahui, di Indonesia masih banyak lokasi wisata yang terkesan justru memanfaatkan kedatangan pengunjung, misal dengan mematok harga yang tinggi dan memanfaatkan kedatangan tamu untuk tujuan jangka pendek. Padahal destinasi wisata sejatinya memerlukan rasa nyaman dan kepercayaan, siapapun yang merasa nyaman, maka wisatawan pasti dengan senang hati akan kembali lagi.  

Share :

Posted in

Berita Terkait

Rekomendasi untuk Anda

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

iklanIKN

Berita Terbaru

Rekomendasi Untuk Anda

Berita Terpopuler

Share :