Kapal Selam Wisata Oceangate Berisi 5 Penumpang Hilang Kontak di Samudra Atlantik

Jakarta, Vibrasi.co–Sebuah kapal selam wisata, Titanic Oceangate yang berisi 5 penumpang dilaporkan hilang kontak di Samudra Atlantik, Minggu (18/6/2023).

Oceangate merupakan kapal selam khusus yang bertujuan membawa penumpangnya berwisata melihat bangkai kapal Titanic yang tenggelam tahun 1912 di sekitar 700  St. John’s, Newfoundland, Kanada.

Oceangate membawa lima penumpang terdiri tiga orang wisatawan dan dua orang ahli sejarah Titanic yang menjadi pemandu wisata. Kapal kemudian dilaporkan hilang kontak setelah menyelam selama 1 jam 45 menit.

Tidak kurang 2 pesawat yang dilengkapi radar sonar, 1 kapal selam, dan sejumlah alat pencari sonar dari Kanada, Amerika dan Inggris dikerahkan untuk melakukan pencarian.

Dikutip dari BBC News,  kapasitas oksigen di Oceangate adalah 4 hari atau 96 jam. Dan sejak media Inggris memberitakannya  hingga Senin malam (19/6/2023) keberadaan kapal selam belum diketahui. Artinya, oksigen yang tersedia telah terpakai 24 jam penuh.

Penumpang Oceangate salah satunya adalah konglomerat Inggris Hamish Harding. Para penumpang harus merogoh kocek hingga US$ 250 ribu atau sekitar Rp 3,7 miliar untuk bisa ikut wisata melihat bangkai Kapal Titanic.

Menurut penyedia layanan Oceangate, kapal selam wisata itu berkapasitas 5 orang yang terdiri satu orang pilot, tiga penumpang dan satu orang yang disebut ahli sejarah yang akan memandu wisata.

Kapal ini berbobot sekitar 1,4 ton dengan kemampuan menyelam hingga kedalaman 4.000 meter. Kapal wisata biasanya berangkat dari Pelabuhan St. John’s, Newfoundland, Kanada.

Sesuai rute, kapal kemudian akan menuju titik terdekat bangkai Titanic lalu menyelam hingga kedalaman 3.800 meter tempat bangkai Titanic berada.