“Yang memilih Ridwan Kamil dan Suswono pada saat ini 37,4 persen, yang memilih Dharma Pongrekun dan Kun Wardhana itu 6,6 persen. Sedangkan yang memilih Pramono Anung dan Rano Karno di angka 41,6 persen. Ada 14,4 persen yang menyatakan belum tahu atau tidak mau menjawab,” katanya dalam keterangan resminya, Rabu (23/10/2024).
Menurut Jayadi, survei digelar periode 10 hingga 17 Oktober, atau setelah debat pertama selesai.
Dipaparkan Jayadi, ada penurunan dukungan terhadap pasangan Ridwan-Suswono dari 51,8 persen menjadi 37,4 persen daripada hasil survei sebelum debat. Sementara dukungan terhadap Pramono-Rano justru menguat dari 28,4 persen menjadi 41,6 persen.
Namun Jayadi menekankan, masih terbuka potensi perubahan elektabilitas lantaran terdapat 27,7 persen pemilih yang menyatakan mungkin akan mengubah piihannya saat hari pencoblosan pada 27 November nanti.
Dari sisi kesukaan, hasil survei menunjukkan responden menyukai calon gubernur yang jujur dan bersih dari korupsi (52,8 persen), lalu memiliki perhatian pada rakyat (23,5 persen), berani mengambil risiko (10.2 persen) dan serta memiilki ketegasan dalam memimpin (7,7 persen).
“23,1 persen responden mendasarkan pilihannya pada pengalaman di pemerintahan; 15,4 persen responden memilih karena alasan jujur, bersih dari korupsi; dan kemudian 11,5 persen memilih atas pertimbangan bahwa hasil kerjanya sudah terbukti nyata,” tutupnya.