- Bola & Sports
Senin, 14 Okt 2024 10:59 WIB
Jakarta, Vibrasi.co–Serangan warganet ke Bahrain akibat kecewa atas kepemimpinan wasit Ahmed Al Kaf ternyata belum juga usai. Kali ini giliran website resmi federasi sepakbola Bahrain yang mendapat serangan siber. Bukan itu saja, bahkan nama-nama kota negara Bahrain google maps sempat berubah menjadi “AFC Mafia”.
Federasi sepak bola Bahrain (BFA) menyatakan website mereka mengalami serangan siber. Hal ini dinyatakan melalui akun Instagramnya pada Senin (14/10/2024) pagi WIB.
BFA mengumumkan ada rangkaian serangan siber yang datang dengan percobaan peretasan yang cukup masif dan mengganggu, termasuk yang diarahkan kepada pemain tim nasional lewat komentar yang menyerang dan tidak pantas.
“Meminta agar semua tindakan pencegahan diambil. Website, akun media sosial, dan sistem Federasi Sepakbola Bahrain sedang diserang siber,” tulis @bahrainfa.
Belum diketahui siapa yang bertanggungjawab atas serangan siber tersebut. Pihak federasi Bahrain sendiri dikabarkan masih berupaya memulihkan website yang terkena serangan.
Tak hanya website, google maps Bahrain juga kena ulah iseng warganet. Pada google maps negara Bahrain, semua nama kota di Bahrain berubah menjadi “AFC Mafia”.
Ibukota Bahrain, Manama, berubah menjadi “AFC Mafia”, begitu kota-kota besar lainnya seperti Riffa, namanya mendadak berbah menjadi ‘AFC Mafia”. Perubahan nama ini terjadi pada Minggu (13/10/2024).
Menurut pantauan Vibrasi.co, nama-nama tersebut telah kembali pada Senin pagi (14/10/2024).
Sampai hari ini dugaan kecurangan wasit asal Oman, Ahmed Al Kaf, masih menjadi trending topic di platform X Indonesia. Bahkan peristiwa ini sudah mendapat perhatian media olahraga dunia, tidak kurang media-media dari Asia, Afrika, bahkan Eropa menyoroti dugaan kecurangan ini.
Ahmed Al Kaf dinilai tidak adil saat memimpin pertandingan Bahrain vs Indonesia dalam laga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, pekan lalu.
Ahmed membiarkan waktu injury time berjalan lebih dari 6 menit sesuai yang diputuskan oleh ofisial wasit. Akhirnya, Indonesia yang saat itu memimpin skor 2-1 harus gaga meraih kemenangan lantaran Bahrain mencetak gol di menit 90+9, atau tiga menit lebih dari waktu injury time.
Posted in Bola & Sports, Index