- Index
Selasa, 06 Agu 2024 11:58 WIB
Jakarta, Vibrasi.co–Menyikapi penyelenggaraan haji tahun 2024 yang dianggap banyak menuai polemik, Forum Jurnalis Wakaf dan Zakat Indonesia (Forjukafi) menggelar diskusi publik bertema “Haji : Antara Transformasi dan Politisasi”. Acara bakal berlangsung hari ini, Selasa, (6/8/2024) di Oasis Amir Hotel, Jakarta Pusat, mulai pukul 12.30 WIB.
Diskusi menampilkan empat narasumber, yakni Cak Nanto (Tokoh Muda Muhammadiyah), Lukman Edy (Tokoh Nahdlatul Ulama), Hilman Latief (Dirjen Penyelengaraan Haji dan Umrah Kemenag RI), dan Zaenul Ula (Direktur Cedes Indonesia).
Ketua Panitia Pelaksana, Rijanto Witjaksono, yang juga Wakil Ketua Forjukafi menyatakan, diskusi ini akan mengupas tuntas soal penyelenggaraan haji tahun 2024 yang belakangan menjadi perbincangan publik.
“Diskusi ini berupaya memperjelas apa dan bagaimana proses penyelenggaraan haji tahun 2024. Mengapa setiap tahun selalu terjadi polemik atau persoalan yang tak kunjung selesai? Dalam diskusi ini kita akan menggali informasi tersebut sebanyak-banyaknya,” ujar Rijanto.
Selain itu, menurut Rijanto, diskusi akan memberikan pengetahuan yang memadai kepada publik di balik penyelenggaraan haji di tanah air.
“Pengetahuan tentang penyelenggaraan haji yang memadai, merupakan modal penting untuk menilai secara obyektif persoalan-persoalan apa saja yang membelit penyelenggaran haji selama ini,” tambahnya.
Kegiatan ini rencananya akan dihadiri sekitar 300 peserta dari beragam kalangan. Mulai dari masyarakat umum, mahasiswa, lembaga penyelenggara haji dan umrah, serta para jurnalis.
Forjukafi sendiri adalah forum yang beranggotakan para jurnalis dari berbagai media nasional. Forum ini berdiri tahun 2021. Visi misi Forjukafi adalah meningkatkan literasi wakaf dan zakat di Indonesia, serta mendorong tumbuhnya gerakan wakaf di tanah air dalam rangka meningkatkan ekonomi umat.