BMKG Targetkan Tebar 30 Ton Garam di Sekitar Marapi

-
Sabtu, 25 Mei 2024 02:17 WIB

No Comments

BMKG targetan tebar 30 ton garam

Jakarta, Vibrasi.co–Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) targetkan tebar 30 ton garam di langit sekitar wilayah Gunung Marapi, Sumatera Barat (Sumbar). Tujuannya untuk pengendalian dampak bencana di daerah itu.

“Sebanyak 30 ton penaburan garam untuk modifikasi cuaca dengan prioritas pada wilayah sekitar Gunung Marapi,” kata Pelaksana Tugas (Plt) Deputi Modifikasi Cuaca BMKG Tri Handoko Seto di Jakarta, Jumat.

Menurut Tri Handoko, sebelumnya BMKG telah menebar 15 ton garam selama sepekan terakhir. Lalu BMKG memutuskan untuk meneruskan modifikasi cuaca karena situasi di lapangan masih memerlukannya. 

Lalu penebaran garam 15 ton garam lainnya, bakal terus  berlanjut sampai tanggal 29 Mei 2024. Hal ini kata Tri Handoko sesuai kesepakatan bersama Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumbar. 

Ia berharap upaya modifikasi cuaca tersebut berjalan baik dan dapat mengurangi curah hujan di Sumbar, terutama di sekitar Gunung Marapi. 

BACA JUGA : Sebanyak 85.782 Jamaah Haji Tiba di Arab Saudi

Sebelumnya berdasarkan analisa tim meteorologi BMKG,  hujan berintensitas sedang hingga lebat masih berpotensi melanda daerah tersebut. Menurut perkiraan hujan masih akan terjadi antara bulan Mei – awal Juni.

Sementara pada saat yang bersamaan peninjauan lapangan yang tim Pusat Penelitian dan Pengembangan BMKG mendapati sebagian besar aliran sungai di Sumbar berhulu dari Gunung Marapi, yang masih menyisakan endapan material vulkanik sekitar satu juta meter kubik.

Oleh karena itu BMKG menilai pengendalian curah hujan di sekitar Gunung Marapi menjadi priorita dalam operasi modifikasi cuaca ini. Hal itu untuk mencegah atau mengurangi dampak terjadinya bencana banjir lahar dingin dan longsor susulan.

Sebagaimana yang terjadi sebelumnya pada 11 Mei 2024 banjir lahar dingin dan longsor itu menimbulkan korban jiwa dan dampak kerusakan dengan jumlah yang cukup besar di Kabupaten Tanah Datar, Agam, Padang Panjang.

Share :

Posted in ,

Berita Terkait

Rekomendasi untuk Anda

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

iklanIKN

Berita Terbaru

Rekomendasi Untuk Anda

Berita Terpopuler

Share :