- Index
Sabtu, 18 Mei 2024 06:54 WIB
Jakarta, Vibrasi.co–Partai berlambang pohon beringin Golkar akhrinya resmi mengusung pasangan Khofifah Indar Parawansa-Emil Elestianto Dardak dalam Pilgub Jatim 2024. Keduanya merupakan pasangan petahana yang menjabat Gubernur dan wakil gubernur Jawa Timur 2019-2024,
“Tadi dalam pertemuan silaturahmi sekaligus dari badan pemenangan dari kemenangan Pemilu Partai Golkar, kami sudah mengeluarkan surat keputusan untuk mengusung Khofifah dan Emil sebagai Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur,” kata Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta, Jumat malam (17/5/2024).
Airlangga mengakui, pasangan Khofifah-Emil memang memperoleh dukungan kuat dari internal partai. Sehingga tidak ada alasan bagi Golkar untuk tidak mendukung pasangan ini.
Selain itu, Golkar juga memandang pasangan ini sukses memimpin Jawa Timur. Karenanya, Golkar ingin melanjutkan keberhasilan tersebut dengan kembali mencalonkan Khofifah-Emil.
“Kami juga ingin melanjutkan karena dalam Pilpres kemarin Jawa Timur hasilnya baik, dan juga Khofifah dan Emil di Pilkada yang lalu juga pertama kali diberikan penugasan oleh Partai Golkar,” ujarnya.
Ia lantas menjelaskan bahwa Golkar mendukung Khofifah-Emil di Pilgub Jatim, dan sudah berkomunikasi dengan Koalisi Indonesia Maju (KIM).
Partai Golkar merupakan anggota KIM untuk mengusung Presiden-Wakil Presiden terpilih RI Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka dalam Pilpres 2024. Partai lain yang tergabung dalam KIM meliputi Partai Gerindra, Partai Demokrat, dan Partai Amanat Nasional (PAN).
“Kami sudah komunikasi dengan Koalisi Indonesia Maju yang seluruhnya punya calon yang sama. Jadi, kalau kami lihat di Jawa Timur, Koalisi Indonesia Maju ini punya 52 persen (suara). Jadi cukup, tetapi kalau yang lain (partai nonkoalisi) mau ikut, boleh,” tambahnya.
Selain itu, ia mengatakan bahwa tujuan partainya mengusung Khofifah-Emil karena tidak ingin kemajuan Jatim tidak dilanjutkan kembali oleh mereka.
“Kami tidak ingin pasangan yang sangat bekerja sama baik memajukan Jawa Timur, menurunkan kemiskinan ekstrem, penanganan COVID-19 yang baik, jadi proven leadership (contoh kepemimpinan) untuk di Jawa Timur, (sehingga) akan terus kami usung,” tutup Airlangga.