Kementerian ESDM Pastikan Harga BBM Tidak Naik Sampai Juni

-
Senin, 15 Apr 2024 13:28 WIB

No Comments

harga Pertamax naik

Jakarta, Vibrasi.co–Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Tutuka Ariadji menegaskan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) tidak akan naik sampai Juni 2024.

“Ya, harga BBM masih seperti itu (tidak berubah sampai Juni),” ujar Tutuka dalam sebuah webinar di Jakarta, Senin, (15/4/2024).

Ia menegaskan hal tersebut saat menjawab perihal kemungkinan kenaikan harga BBM di tengah memanasnya eskalasi di Timur Tengah. 

Tutuka mengatakan bahwa saat ini pemerintah masih menunggu respons Israel terhadap serangan Iran. Ia menilai, kecenderungan dunia tidak ingin harga minyak yang terlalu tinggi.

“Ini faktor yang sangat kuat untuk pertimbangan lebih jauh tentang eskalasi,” kata dia.

Meskipun demikian, Kementerian ESDM sudah melakukan simulasi-simulasi dampak eskalasi konflik di Timur Tengah terhadap harga minyak, berikut berbagai parameter seperti kurs, ICP (Indonesian Crude Oil Price) atau harga patokan minyak mentah Indonesia, serta faktor-faktor lainnya.

“Itu (simulasi) yang akan kami sampaikan untuk pihak terkait, kemudian diharapkan bisa jadi pengambilan keputusan,” ujar Tutuka.

Serangan ini menurut versi Iran merupakan balasan atas aksi militer Israel terhadap Kedubes Iran di Damaskus. Dalam serangan itu, Iran menuduh Israel bertanggung jawab, sehingga mereka melakukan serangan balasan.  
Iran kemudian melancarkan serangan balasan dengan menembakkan puluhan rudal balistik dan ratusan drone ke Israel pada Sabtu malam (13/4/2024).

Serangan itu, menurut Israel, berhasil digagalkan dan hanya mengenai sebuah pangkalan udara militer di Israel, tetapi tidak menimbulkan kerusakan serius.

Sebelumnya, Indonesia juga telah menyatakan sikapnya dengan mendesak DK PBB untuk segera bertindak untuk mencegah eskalasi lebih jauh.

“Indonesia mendesak Dewan Keamanan PBB segera bertindak untuk menurunkan ketegangan dan terus berupaya menciptakan perdamaian di Timur Tengah,” kata Kementerian Luar Negeri RI melalui media sosial X pada Minggu (14/4/2024). 

Share :

Posted in ,

Berita Terkait

Rekomendasi untuk Anda

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

iklanIKN

Berita Terbaru

Rekomendasi Untuk Anda

Berita Terpopuler

Share :