- Index
Senin, 15 Apr 2024 09:31 WIB
Jakarta, Vibrasi.co–Kepadatan di Tol Jakarta-Cikampek (Japek) masih terjadi hingga pukul 08.00 WIB pagi ini, Senin (15/4/2024).
Pantauan Vibrasi.co berdasarkan CCTV PT Jasa Marga, kepadatan terjadi mulai dari KM 67 arah Jakarta. Kepadatan dari KM67 ini kemudian terus memanjang ke KM62
Menurut keterangan PT Jasa Marga (Persero) Tbk, memang terjadi kepadatan mulai dari KM 67. Hal itu lantaran pada KM66 ada pertemuan arus kendaraan dari Tol Cipularang Bandung dengan arus dari Jawa Tengah.
“Di KM 66 yang menjadi pertemuan dua arus jalan yakni dari Bandung dan dari Jawa Tengah di Tol Cikampek,” kata Marketing and Communication Department Head Jasa Marga Faiza Riani dalam keterangannya, Minggu (14/4/2024).
Setelah kedua arus tersebut bertemu, kepadatan semakin memanjang di KM62 karena di titik tersebut terdapat rest area.
Ia mengatakan KM 62 merupakan rest area yang melayani pemudik dari arah Bandung Cipularang dan Tol Jakarta Cikampek atau Tol Trans Jawa.
“Kemacetan ini bukan karena persoalan one way tapi ada kepadatan di dua titik tersebut dan kami terus melakukan penguraian kepadatan,” kata Faiza.
Sebelumnya, Faiza mengatakan volume lalu lintas kendaraan per jam dari pukul 06.00 WIB pagi ini sampai pukul 21.00 WIB malam pada hari Minggu (14/4/2024) dari arah timur dari Trans Jawa dan Bandung di GT Cikampek Utama dan GT Kalihurip Utama mencapai 102 ribu kendaraan.
Kendaraan-kendaraan tersebut rentan bertemu pada Senin pagi ini sehinga kepadatan tidak terhindarkan.
“Jumlah ini naik 168 persen dari volume lalu lintas normal,” kata dia.
Pemilir terjebak macet berjam-jam
Sementara lalu lintas di GT Kalikangkung terpantau ramai lancar pada Senin pagi ini.
Menurut Suyitno Galih (48), salah satu pemilir yang menggunakan kendaraan umum, kepadatan mulai terjadi di Cirebon dan Subang.
“Kalau Tol Kalikangkung sampai sini (Japek) sih, lancar mas,” katanya kepada Vibrasi.co.
“Macetnya begitu masuk tol Japek, saya sudah dari Subuh masuk Japek, tapi sekarang posisi masih di KM62,” lanjutnya.
Suyitno mengaku berangkat dari Gunung Kidul Yogyakarta menggunakan bus umum. Ia berangkat dari pukul 14.00 WIB kemarin, Minggu (14/4/2024) menuju Bekasi.
“Saya berangkat dari jam dua siang kemarin, seharusnya sampai di Bekasi jam tiga atau jam empat subuh tadi. Sekarang sudah jam delapan pagi masih di KM62,” keluhnya.
Suyitno mengatakan, kepadatan sudah mulai terjadi sejak di Cirebon, lalu Subang, dan kini di Japek.
“Di Cirebon padat, lalu lancar. Kemudian padat lagi di Subang, lancar lagi. Sekarang padat lagi di Japek,” jelasnya.