BMKG Keluarkan Peringatan Dini Gelombang Tinggi di Laut

Jakarta, Vibrasi.co–Badan Metereologi, Geofisika, dan Klimatologi (BMKG) mengeluarkan peringatan dini mengenai prakiraan tingginya gelombang laut yang berpotensi terjadi pada 18-19 Maret 2024.

Dalam unggahannya di Instagram resmi @infobmkg, menyebutkan, pola angin di wilayah Indonesia bagian utara umumnya bergerak dari Utara-Timur Laut dengan kecepatan angin 6-20 knot.

“Sedangkan di Indonesia bagian selatan angin bergerak umumnya dengan kecepatan 6-30 knot terdampak dari bibit siklon tropis 91S di Samudera Hindia,” tulis akun tersebut.

BACA JUGA : BMKG : Cuaca Ekstrem Masih Berpotensi Terjadi Hingga Awal Pekan Depan

Dari pantauan citra satelit Himawari, kecepatan angin tertinggi terjadi di Samudera Hindia Selatan, Jateng, NTB, Alut Arafuru bagian tengah dan timur, serta perairan Yos Sudarso-Merauke.

Dari hasil pantauan tersebut BMKG mengeluarkan peringatan dini bahwa gelombang tinggi terjadi pada i Samudera Hindia bagian selatan, Jateng, hingga ke NTB dan Alut Arafuru bagian timur. 

Peringatan dini gelombang tinggi ini berlaku mulai 18 Maret 2024 pukul 07.00 WIB hingga 19 Maret 2024 pukul 07.00 WIB.

Sebeliumnya BMKG juga mengidentifikasi masih adanya potensi peningkatan curah hujan di beberapa wilayah dalam sepekan kedepan secara signifikan.

Menurut pantauan, kondisi itu dapat meningkatkan potensi hujan yang memicu potensi dampak yaitu banjir, dan tanah longsor dan dampak lainnya hingga awal pekan depan yakni 15-18 Maret 2024.