Kinerja Keuangan SIG 2023, Penjualan 40,63 Juta Ton Cetak Laba Rp 3,30 Triliun

Jakarta, Vibrasi.co–Perusahaan semen milik negara, PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG) umumkan laporan kinerja keuangan tahun 2023 yang telah teraudit, Rabu (13/3/20204).

Kinerja keuangan SIG sepanjang 2023 mencatatkan hasil positif dengan peningkatan volume penjualan 40,62 juta ton, atau meningkat 10% daripada tahun 2022.

“Peningkatan penjualan ini mendorong meningkatnya pendapatan. Yaitu tercatat sebesar Rp38,65 triliun, atau meningkat 6,2%”, ujar Corporate Secretary SIG, Vita Mahreyni dalam keterangan tertulisnya.

Sementara beban pokok pendapata SIG sebesar Rp28,47 triliun dengan EBITDA tercatat sebesar Rp7,79 triliun.

“Sehingga laba 2023 sebesar Rp3,30 triliun. Dan Laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan ke pemilik entitas induk sebesar Rp2,17 triliun,” jelasnya.

Terkait peningkatan penjualan, Vita menerangkan, hal tersebut terkontribusi dari penjualan semen domestik dan ekspor.

“Penjualan semen curah domestik naik 17,3 persen, dan ekspor yang naik 42 persen,” katanya.

Penjualan domestik SIG di 2023 tumbuh di atas pertumbuhan permintaan domestik, lantaran SIG banyak terlibat dalam proyek strategis nasional.

“Keterlibatan SIG dalam berbagai Proyek Strategis Nasional (PSN), seperti pembangunan infrastruktur IKN Nusantara dan Jalan Tol Trans Sumatera. Serta proyek-proyek strategis nasional lainnya menjadi faktor pendorong peningkatan volume penjualan domestik khususnya pada segmen curah,” katanya.

Vita mengatakan pada 2022, terdapat penurunan beban pajak tangguhan yang merupakan one time event dampak restrukturisasi internal group perusahaan sehingga berkontribusi pada laba bersih yang lebih tinggi.

Jika dampak penurunan beban pajak tangguhan tersebut di keluarkan, pada 2023 SIG mencatatkan peningkatan laba 5,9% daripada 2022.

SIG juga berhasil mengurangi utang berbunga dan menurunkan beban keuangan yang berkontribusi pada peningkatan laba sebelum pajak naik menjadi Rp 3,30 triliun.