- News
Kamis, 15 Feb 2024 12:31 WIB
Jakarta, Vibrasi.co–Setelah pemilu usai, Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Bidang Fatwa, Prof Asrorun Niam Sholeh mengajak masyakat kembali merajut kebersamaan dan persatuan demi terwujudnya Indonesia Baldatun Thayyibatun wa Rabbun Ghafur.
Hal ini disampaikan Kyai Niam, sapaan akrabnya, usai menyaksikan berakhirnya proses pencoblosan di hari Rabu (14/2/2024).
Kyai mengatakan, pemilu merupakan instrumen untuk mewujudkan tujuan bernegara, yang di antaranya adalah mewujudkan kedamaian dan kesejahteraan umum.
“Hak suara telah kita tunaikan bersama. Saatnya kembali membangun kebersamaan untuk membangun Indonesia, katanya.
“Rekonsialiasi merupakan hal penting dalam mewujudkan harmoni, menguatkan ikatan persatuan nasional kita, membangun Indonesia menuju baldatun thayyibatun wa rabbun ghafuur, atau sebuah negeri yang baik. Di mana berkumpul di dalamnya kebaikan sumber daya alam dan juga kebaikan penduduknya,” ujar Kyai Niam.
Beliau juga mengapresiasi semua pihak yang telah mendukung pesta demokrasi ini berjalan tertib dan lancar.
“Alhamdulillah, proses pemilihan umum presiden dan legislatif, mulai pendaftaran, kampanye, hingga pemilihan tanggal 14 februari telah berlangsung dengan lancar dan tertib. Ini merupakan karunia dan nikmat yang harus disyukuri,” ujarnya.
Menurut Kyai Niam, ini menunjukkan kedewasaan masyarakat dalam berdemokrasi. Apresiasi kepada penyelenggara dan juga masyarakat.
“Semoga proses lanjutannya hingga penetapan hasilnya dapat berjalan lancar, tertib, damai, dan bermartabat, serta rekonsiliatif,” tambahnya.
Kyai Niam juga meminta semua pihk harus legowo menerima hasilnya dan perlu penyikapan yang positif untuk kemajuan dan kesejahteraan bersama.
“Yang menang tidak jumawa dan menyikapinya dengan syukur serta bismillah untuk memulai khidmah. Yang kalah bisa menerima sebagai realitas tanpa melakukan tindakan yang melanggar hukum,” tutupnya.
Posted in News