- Index
Minggu, 07 Jan 2024 21:05 WIB
Jakarta, Vibrasi.co–Calon presiden (capres) nomor urut 1, Anies Baswedan mempertanyakan soal pembelian alat utama sistem persenejataan (alusista) bekas oleh Kementerian Pertahanan (Kemenhan). Padahal anggaran Kemenhan capai Rp 700 triliun.
Anies melontarkan pertanyaan ini dalam sesi awal debat capres ketiga, Minggu (7/1/2025) di Istora Senayan Jakarta. Debat ketiga ini mengankat tema Pertahanan dan Keamanan, Hubungan Internasional, dan Geopolitik.
Dalam pemaparan visi dan misinya, Anies mengawali dengan informasi bahwa Kemenhan menjadi salah satu kementerian yang berhasil keamanannya jebol oleh hacker. Padahal anggaran Kemenhan mencapai Rp 700 triliun.
“Ironisnya Kementerian Pertahanan menjadi kementerian yang dibobol oleh hacker 2023, sebuah ironi. Karena itu kami ingin mengembalikan dan Rp 700 triliun anggaran Kementerian Pertahanan tidak bisa mempertahankan itu,” singgung Anies.
Kemudian, Anies mempertanyakan mengapa Kemenhan malah membeli alutsista bekas, sementara masih banyak prajurit TNI belum memiliki rumah dinas.
“Kenapa justru untuk membeli alutsista yang bekas di saat tentara kita lebih dari separuh tidak memiliki rumah dinas,” tanya Anies.