KBRI Tokyo Siapkan Logistik dan Uang Bantu WNI Terdampak Gempa Ishikawa

Jakarta, Vibrasi.co–Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Tokyo menyiapkan bantuan logistik kepada Warga Negara Indonesia (WNI) yang terdampak gempa di Jepang yang terjadi awal pekan ini.

Dubes RI  untuk Jepang,  Heri Akhmadi menjelaskan, bantuan yang disiapkan adalah 120 paket makanan kemasan siap saji.

Selain itu, KBRI juga menyiapkan bantuan uang bagi para korban untuk memenuhi kebutuhannya selama masih tinggal di tempat penampungan. 

Beberapa saat setelah kejadian gempa KBRI Tokyo terus memantau kondisi WNI melalui alat komunikasi. Kendala di lapangan muncul karena sejumlah WNI mengalami gangguan telepon selular mereka.

Heri Akhmadi menyebut bahwa ada sejumlah WNI terdampak gempa yang berada tempat penampungan sementara di bawah koordinasi otoritas setempat.

BACA JUGA : Gempa Jepang, KBRI Imbau WNI Waspada dan Hubungi Kontak Darurat

“Dari data sementara, sebanyak 147 orang WNI masih tinggal di tempat penampungan. Para WNI tersebut tersebar di beberapa titik di Ishikawa. Untuk wilayah Ogi 38 orang, Suzu 25 orang, Saikai 27 orang, Wajima 5 orang dan Nanao 52 orang,” ujar Heri dalam pernyataan tertulisnya.

KBRI Tokyo juga terus berkoordinasi dengan simpul masyarakat dan otoritas setempat untuk mengetahui kemungkinan keberadaan WNI di lokasi bencana lainnya. 

Menurut data KBRI,  ada 1.315 WNI yang menetap di Prefektur Ishikawa, 1.344 orang di Toyama, dan 1.132 orang di Niigata.

Heri menambahkan, data yang berada di penampungan merupakan data sementara. Sebab bisa jadi jumlahnya lebih karena ada kendala komunikasi di lapangan.

Heri meminta kepada seluruh WNI di Jepang menginformasikan kerabat atau teman yang belum dapat terhubung di Ishikawa atau daerah sekitarnya.

Warga dapat melaporkan melalui nomor hotline yang tersedia yakni KBRI Tokyo: +818035068612, KJRI Osaka: +818031131003.

Sebelumnya, gempa berkekuatan magnitudo sekitar 7.6 skala Jepang  melanda prefektur Ishikawa, Jepang pada tanggal 1 Januari 2024 pada pukul 16.10 JST atau 14.10 WIB.

Gempa juga terasa di wilayah Prefektur Niigata, Toyama, Fukui, Nagano, Gifu, Tokyo, Yamagata, Fukushima, Ibaraki, Tochigi, Gunma, Saitama, Shizuoka, Aichi, Mie, Shiga, Kyoto, Osaka, Hyogo, Nara, Tottori, Iwate, Miyagi, dan Akita.