Ini Alasan Suara Ganjar-Mahfud Anjlok dalam Survei Litbang Kompas

-
Selasa, 12 Des 2023 11:37 WIB

No Comments

\

Jakarta, Vibrasi.co–Dua bulan menjelang pilpres 2024, elektabilitas calon presiden Ganjar Pranowo (tanpa pasangan) mengalami penurunan drastis dalam survei Litbang Kompas. Padahal pada survei Agustus lalu, Ganjar masih unggul atas dua capres lain, Prabowo dan Anies, mengapa demikian?

Menurut Litbang Kompas, pada survei Desember ini  terjadi pergeseran dukungan dari Ganjar kepada Prabowo. Pergeseran ini datang dari pemilih PDI Perjuangan dan pemilih Presiden Joko Widodo.

Survei Litbang Kompas menemukan, pemilih PDI-P dalam pemilu 2019 yang memberikan suaranya kepada Ganjar menurun cukup drastis. Pada Agustus silam, angkanya masih 60,6%  kini pada Desember menjadi 40,7%.  Artinya ada sekitar 20% pemilih PDIP yang kemudian menarik dukungannya kepada Ganjar.

Sementara di saat bersamaan, pemilih PDI-P yang memberikan suaranya kepada Prabowo cenderung meningkat, dari 22,1% menjadi 35,1% atau meningkat sekitar 14% persen. Peningkatan ini diduga kuat merupakan limpahan suara dari pemilih PDI Perjuangan yang sebelumnya memilih Ganjar. 

Sementara, dalam survei juga ditemukan fakta bahwa simpatisan Jokowi yang mendukung Ganjar pada Agustus, sekarang beralih ke Prabowo.

Pada survei Litbang Kompas Agustus 2023, pendukung Jokowi didominasi pemilih Ganjar. Angkanya mencapai 48,1%. sedangkan pendukung Jokowi yang memilih Prabowo sekitar 22,9%. Namun pada survei Desember ini situasi berbalik, pendukung Jokowi yang memiilh Prabowo  lebih banyak, yaitu 29,8%, sedangkan yang memilih Ganjar 27,4%.

BACA JUGA :Survei Litbang Kompas : Elektabilitas Prabowo-Gibran Teratas

 

Selanjutnya dalam survei berpasangan, elektabilitas pasangan Ganjar-Mahfud juga turun drastis. Pada survei Desember pasangan ini hanya memperoleh elektabilitas 15,3%. Sementara pasangan nomor urut 1, Anies-Muhaimin justru naik ke peringkat dua dengan elektabilitas 16,7%. Kemudian pasangan nomor urut 2, Prabowo-Gibran unggul jauh dengan elektabilitas mencapai 39,3%. 

Survei berlangsung dari 29 November hingga 4 Desember 2023 dengan menjaring 1.364 responden di seluruh Indonesia. Pemilihan respoden secara acak dengan metode pencuplikan sistematis secara berjenjang di 38 provinsi. Tingkat kepercayaan survei ini sebesar 95%  dengan margin of error +-2,65%. 

Elektabilitas hasil survei Litbang Kompas:

Prabowo-Gibran 39,3%
Anies-Muhaimin 16,7%
Ganjar Mahfud 15,3%
Belum menentukan pilihan 28,7%

 

Share :

Posted in ,

Berita Terkait

Rekomendasi untuk Anda

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

iklanIKN

Berita Terbaru

Rekomendasi Untuk Anda

Berita Terpopuler

Share :