- Megapolitan
Sabtu, 09 Des 2023 12:13 WIB
Jakarta, Vibrasi.co–Fakta mengejutkan terungkap dalam kasus pembunuhan empat anak di Jagakarsa, Jaksel. Panca Dharmansyah, terduga pelaku pembunuhan terhadap empat anaknya, VA (6), S (4), A (3), dan As (1), ternyata sempat merekam video sebelum dan sesudah pembunuhan.
“Kami menemukan barang bukti handphone dan laptop yang digunakan saudara P (Panca) untuk merekam sebelum dan saat kejadian,” kata Kasat Reskrim Polres Jaksel AKBP Bintoro, Jumat (8/12/2023).
Oleh penyidik, rekaman tersebut menjadi salah satu alat bukti untuk mengungkap kasus ini.
Bintoro mengungkapkan, saat ini pihaknya masih menunggu hasil otopsi dari RS Polri Kramat Jati. Hasil otopsi ini berkaitan dengan penyebab kematian empat bocah malang tersebut.
“Apa penyebab kematiannya? Ini sedang kami selidiki.” ujar Bintoro.
BACA JUGA : Warganet Temukan Profil Panca, Ayah yang Diduga Bunuh 4 Anaknya
Saat polisi mendatangi lokasi kejadian, kondisi empat jasad anak-anak tersebut berjejer di kamar tidur. Bahkan, pelaku seperti sengaja meletakkan jasad empat bocah malang itu berdasarkan usia. Bocah termuda, terletak paling kanan di dekat tembok, kemudian yang paling besar di sebelah kiri.
Pelaku juga meletakkan sandal milik masing-masing korban di bagian bawah setiap jasad. Kemudian ada foto keluarga yang di atas jasad anak yang paling besar.
Menurut keterangan penyidik, kondisi jasad saat itu sudah menghitam dan mengeluarkan bau tidak sedap. Sehingga muncul perkiraan jasad tersebut sudah meninggal lebih dari dua hari.
Seperti diberitakan, warga Gang Haji Roman, RT 04 RW 03, Jagakarsa, Jaksel heboh dengan peristiwa penemuan jasad empat bocah di sebuah kontrakan, Rabu silam. Penemuan itu berawal dari laporan warga karena mencium bau tidak sedap dari rumah itu.
Polisi kemudian mencurigai pelaku pembunuhan anak-anak itu adalah ayahnya sendiri, Panca Dharmansyah yang saat kejadian, tergeletak di kamar mandi dengan lengan berdarah. Penyidik menyebut, Panca berusaha bunuh diri.
Mengenai motif, penyidik belum dapat memastikan, namun berdasarkan temuan, ada dugaan berlatar belakang masalah ekonomi dan perselingkuhan. Polres Metro Jaksel masih terus melakukan pendalaman untuk mengungkap kasus ini.
Posted in Megapolitan