- Index
Jumat, 08 Des 2023 14:16 WIB
Jakarta, Vibrasi.co–Kasus positif Covid-19 kembali meningkat di Indonesia. Berdasarkan data Kementerian Kesehatan RI virus yang merebak ini merupakan varian baru dari Omicron, yaitu varian EG.2 dan EG.5. Sejak merebak dari akhir Oktober, kini per 3 Desember kasus Covid di Indonesia sudah mencapai 267 pasien. Padahal, sebelumnya hanya di kisaran 40-60 kasus.
Di Jakarta, kenaikan pasien Covid terjadi selama tiga pekan berturut-turut, sejak November 2023. Sebelummya, positif Covid-19 di DKI berjumlah 55 orang, kemudian meningkat menjadi 62 orang per 26 November. Lalu minggu berikutnya, meningkat menjadi 80 orang.
Dalam pernyataannya kepada awak media, Kepala Seksi Surveilans dan Imunisasi Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Ngabila Salama, ada peningkatan cukup siginifikan kasus positif Covid di DKI.
“Seminggu terakhir periode 27 November sampai 3 Desember, jumlah kasus positif Covid-19 naik 30 hingga 40 persen dari minggu sebelumnya,” kata Ngabila, Kamis (7/12/2023).
BACA JUGA : Vaksin Covid Sisa 3 Juta Dosis, Bio Farma Terancam Rugi
Ngabila menekankan, pasien positif covid melakukan isolasi mandiri yang dipantau oleh petugas puskesmas dan kecamatan. Sehingga semua perkembangannya terdeteksi.
Selanjutnya Ngabila mengungkapkan merebaknya kasus positif covid ini masih tergolong terkendali. Oleh sebab itu, belum ada pengumuman pembatasan aktivitas warga terkait kasus covid-19.
Namun ia meminta warga tetap waspada dan mulai menggunakan masker kembali jika berpergian. “Masyarakat diimbau jangan panik, terus tingkatkan perilaku hidup bersih dan sehat. Gunakan kembali masker, lebih rajin mencuci tangan, jaga ventilasi udara indoor, dan hindari asap rokok,” sambung Nabila.
Sebelumnya dunia sempat dilanda pandemi covid-19. Di Indonesia menurut data Kemenkes RI kasus ini telah merenggut sedikitnya 161.027 orang meninggal dunia dari total 6.747.363 kasus selama tiga tahun kasus ini merebak.
Indonesia tergolong negara yang sukses melawan covid. Tingkat kematian kasus ini di Indonesia sebesar 2,4 persen dan tingkat kesembuhan 97,5 persen,
Badan Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan Covid-19 sudah tidak menjadi kondisi darurat kesehatan global. Artinya, pandemi Covid-19 yang memakan korban 6,9 juta jiwa di seluruh dunia sudah selesai per Jumat, 5 Mei 2023.
Sedangkan di Indonesia pandemi covid dinyatakan berakhir pada Rabu, 21 Juni 2023.