Libur Nataru, Garuda Siapkan 1,8 Juta Kursi

Jakarta, Vibrasi.co–Menghadapi liburan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2023/2024, Garuda dan Citilink mempersiapkan sedikitnya 1,8 juta kursi untuk memenuhi permintaan. Masa peak season Nataru sendiri diperkirakan berlangsung pada 18 Desember 2023 hingga 8 Januari 2024. 

Peningkatan kapasitas hingga 1,8 juta kursi tersebut, Garuda menyiapkan 818.688 kursi,  yakni 607.283 kursi penerbangan domestik dan 211.405 kursi penerbangan internasional. Sementara Citilink sedikitnya menyediakan 1.071.936 kursi,  yang terdiri dari 1.010.222 kursi penerbangan domestik dan 61.714 kursi penerbangan internasional.

Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra menyebutkan, peningkatan kapasitas ditunjang dengan esktra flight ke sejumlah destinasi. Penerbangan tambahan Garuda antara lain untuk rute Balikpapan, Solo, Semarang, Pekanbaru, Lombok, Makassar, Kualanamu, dan Manado.  Sedangkan Citilink menambah penerbangan Kualanamu-Gunungsitoli (pp), Kualanamu-Pekanbaru (pp), dan Bali melalui penerbangan dari Jakarta maupun Lombok.

“Kami di Garuda Indonesia Group berupaya memaksimalkan momentum ini, tidak hanya dengan memastikan kesiapan operasional penerbangan yang optimal, namun juga dengan memaksimalkan aksesibilitas layanan penerbangan,” ujar Irfan, Jumat (8/12/2023). 

BACA JUGA : Garuda Raih Predikat Perusahaan Level A dengan Risk Maturity Index Tinggi

Selain itu, Garuda juga mengoptimalkan kapasitas penerbangan menggunakan pesawat berbadan lebar pada rute-rute tertentu. Seperti Jakarta-Solo (pp), Jakarta-Balikpapan (pp), Jakarta-Bangkok (pp), Jakarta-Haneda pp, dan Jakarta-Melbourne (pp).

Sepanjang Desember 2023 ini, Garuda Indonesia Group memproyeksikan dapat mengoperasikan sekitar 11.454 frekuensi penerbangan per minggunya, tumbuh lebih dari 22 persen daripada Nataru tahun lalu. Jumlah tersebut bahkan dapat bertambah sejalan dengan tren masyarakat menggunakan transportasi udara pada akhir tahun ini.

Irfan juga mengungkapkan, tidak hanya kapasitas penumpang, Garuda juga terus memaksimalkan kesiapan operasional secara menyeluruh. Yakni memastikan optimalisasi aspek safety, perawatan armada, dan infrastruktur layanan penunjang penerbangan lainnya.  

“Kami memahami bahwa periode Nataru menjadi momen spesial untuk menikmati waktu bersama keluarga dan kerabat terdekat. Karena itu, kami di Garuda Indonesia Group berupaya memaksimalkan momentum ini, tidak hanya dengan memastikan kesiapan operasional penerbangan yang optimal. Namun juga dengan memaksimalkan aksesibilitas layanan penerbangan yang dapat memenuhi kebutuhan masyarakat,” tutup Irfan.