- Uncategorized
Rabu, 15 Nov 2023 13:00 WIB
Surabaya, Vibrasi.co– BULOG terima penugasan impor jagung pakan dari pemerintah menyusul tingginya harga jagung di tingkat peternak.
Sesuai arahan pemerintah, sasaran pasokan ini fokus kepada peternak atau koperasi yang telah dipetakan oleh Bulog. BULOG memiliki peran untuk stabilisasi harga jagung pakan dan menjaga senyum peternak bisa terealisasi.
BULOG terima penugasan impor jagung pakan sebanyak 500 ribu ton secara bertahap. Impor ini guna mengatasi defisit produksi pada kuartal IV 2023.
BACA JUGA : STOK BULOG KUAT, CADANGAN BERAS PEMERINTAH AMAN
Dirut Perum BULOG Budi Waseso bahkan hadir langsung di Pelabuhan Teluk Lamong Surabaya untuk memantau kedatangan kapal pertama impor jagung pakan, hari ini, Rabu (14/11/2023).
Ia menjelaskan, telah telah tiba di Indonesia impor jagung pakan sebanyak 20 ribu ton. Penyaluran jagung pakan ini akan segera terealisasi untuk menstabilkan harga pakan di peternak.
“Hari ini saya pastikan langsung kedatangan kapal pertama dari Vietnam sebanyak 20 ribu ton jagung pakan. Ini merupakan kedatangan perdana dari penugasan tahap pertama sejumlah 250 ribu ton. Adapun BULOG terima penugasan total sebanyak 500 ribu ton” katanya.
Selanjutnya, BULOG akan menjual jagung pakan impor ini akan ke peternak dengan harga penetapan dari pemerintah. Tujuannya, meredam kenaikan harga jagung pakan yang saat ini terjadi.
“Kami sudah mengantongi daftar peternak yang akan mendapat jagung pakan ini. Kami optimis dengan impor ini harga jagung pakan bisa segera turun,” ungkapnya.
Importasi jagung pakan pada akhirnya menjadi keputusan pemerintah, seiring harga jagung di dalam negeri yang tidak kunjung melandai. Rata-rata harga jagung pakan di tingkat peternak secara nasional di atas Rp 7.000 per kilogram. Padahal, pemerintah menetapkan harga acuan penjualan (HAP) jagung pakan di tingkat peternak sebesar Rp 5.000 per kilogram.
Posted in Uncategorized