- Regional
Senin, 23 Okt 2023 10:40 WIB
Surabaya, Vibrasi.co–Puncak peringatan Hari Santri tingkat Provinsi Jawa Timur sukses digelar pada Minggu (22/10/2023) malam. Ribuan masyarakat Jawa Timur dari beragam lapisan hadir menggaungkan shalawat dalam kegiatan Parade Sholawat Hari Santri 2023 bersama Habib Syech bin Abdul Qodir Assegaf di Lapangan Kodam V Brawijaya Surabaya.
Peserta yang hadir bukan hanya dari kalangan santri, tetapi juga masyarakat Jawa Timur secara umum sehingga acara ini dinilai mampu menyatukan ulama, santri, serta masyarakat umum dalam meneguhkan semangat menjaga keutuhan NKRI.
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa yang hadir langsung dalam acara menyebut majelis ini menjadi penguat semangat bagi seluruh santri, ulama dan masyarakat di Jatim untuk terus melakukan jihad untuk bangsa dengan konteks kondisi masa kini.
Ia berharap lewat teladan ini, semangat para santri dapat terus disemai dan ditumbuhkan sebagai penguat negeri. Dimana, hal ini sesuai dengan tema Hari Santri 2023 yaitu Jihad Santri Jayakan Negeri.
“Jika dulu para kiai dan santri berjuang melawan penjajah, maka saat ini saatnya jihad dalam memjaga kemajuan bangsa menjaga keutuhan NKRI. Jihad kita saat ini adalah memberantas kemiskinan dan kebodohan,” lanjut Khofifah.
Sebagai seorang nahdliyin, Gubernur Khofifah juga tampak penuh semangat memimpin sholawat di sela sambutannya dan diikuti dengan antusias oleh ribuan jama’ah yang hadir dengan khidmat.
“Lewat bersholawat hati kita menjadi tenang, dan ketenangan ini tidak bisa dibeli. Ketenangan inilah yang kita cari dalam hidup. Tenang hati kita, tenang pikiran kita dan tenang jalan hidup kita. Semoga lewat bersholawat ini terus bisa memberikan penguatan seluruh warga bangsa untuk mencintai Nabi Muhammad Shallallahu Alaihi Wasallam,” ungkapnya.
“Semoga Nur Muhammad SAW senantiasa menyinari pikiran kita, menyinari hati kita,menyinari jalan hidup kita. Mudah-mudahan kita menjadi umat yang mendapat syafaat,” imbuhnya.
Selain itu, Khofifah juga mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada Kemenag RI dan PBNU yang memilih Jawa Timur sebagai pusat kegiatan hari Santri Nasional 2023. Sebelumnya pada pagi hari, Presiden Joko Widodo juga hadir di Surabaya memimpin apel Hari Santri Nasional 2023.
“Tadi Pak Presiden hadir untuk mengikuti Apel Hari Santri dan kembali ke Jakarta di siang hari. Beliau menyampaikan, Parade Sholawat ini merupakan yang pertama kali ada di negeri ini,” sebutnya.
“Malam ini adalah rangkaian terakhir puncak Hari Santri, terimakasih Kemenag dan PBNU yang telah memberikan kesempatan bagi Jatim untuk menjadi tuan rumah rangkaian Hari Santri Tahun 2023,” pungkas Khofifah.
Posted in Regional