MUI: Bantuan Ke Palestina Harus Tepat Sasaran

Jakarta, Vibrasi.co–Majelis Ulama Indonesia (MUI) meminta menyerukan seluruh Umat Islam di Indonesia untuk menggalang bantuan kemanusiaan Bangsa Palestina. Sudarnoto Abdul Hakim, Ketua MUI Bidang Hubungan Luar Negeri dan Kerja Sama Internasional mengatakan, bantuan harus tepat sasaran.

“Selama ini, bantuan dari MUI langsung disalurkan ke sana, koordinasi dengan kedutaan. Jadi, semua proses kita terjamin keamanannya,” kata Sudarnoto saat konferensi pers di Kantor Pusat MUI, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (13/10/2023).

“Koordinasi dengan Kemenlu di sana dan perwakilan Indonesia di sana sangat penting. Saat ini, ormas lain seperti Muhammadiyah sudah mulai bergerak.”

Dia menjelaskan, penggalangan bantuan kemanusiaan dapat dilakukan melalui masjid, lembaga pendidikan, ormas Islam, dan lembaga filantropi. “Guna memberikan bantuan kemanusiaan bagi korban dan perjuangan kemerdekaan bagi Bangsa Palestina,” kata dia.

Menurut dia, dalam peristiwa serangan Palestina ini, Hamas sudah jauh hari menyiapkan diri. “Hamas itu, organisasi sosial kemanusiaan dan pendidikan, seperti Ikhwanul Muslimin,” kata Sudarnoto. 

“Kemudian, jadi kekuatan politik menang pemilu di Gaza. Saat ini, penguasa Gaza adalah Hamas, bukan Fatah.”

Sedangkan Fatah, kata dia, cenderung mendengar dengan berbagai pertimbangan. Sementara, selama ini, dia mengatakan, tidak ada peperangan sedahsyat ini di Jalur Gaza, Palestina.

“Sehingga, kekuatan Militer Hamas sekarang dipertimbangkan. Termasuk, oleh Amerika Serikat (AS),” kata Sudarnoto.

Dia menduga, negara-negara Uni Arab akan berpikir dua kali, atau cemas mengenai normalisasi dengan Israel. Terkait gertakan dari dunia Barat.

“Hamas sepertinya sudah siap dengan perang panjang. Tapi, dunia akan melihat akan jadi problem global, karena menghabiskan banyak energi dan negara akan dirugikan,” kata dia.

Meski mendukung perjuangan Hamas, kata dia, MUI tetap berharap ada jalan baik. Meskipun Hamas ingin meruntuhkan Zionis Israel. 

“Tapi secara moderat dapat membuka jalan perdamaian. Salah satunya, mengajak negara bergabung bersama OKI dan negara di berbagai belahan dunia untuk melakukan dukungan atas kemerdekaan Palestina menjadi negara merdeka dan berdaulat,” ujar dia. 

Menurut dia, Organisasi Kerja Sama Islam (OKI), agar melakukan pertemuan darurat membahas langkah-langkah strategis. Di antaranya, membahas proses perdamaian.

“MUI mendukung segala bentuk ikhtiar Bangsa Palestina untuk merdeka, berdaulat demi mewujudkan rasa kemanusiaan yang adil dan beradab. Upaya perdamaian salah satunya didasarkan pada resolusi PBB tentang solusi dua negara, atau two state solution,” kata Sudarnoto.

Seperti diberitakan sebelumnya, Kelompok Bersenjata Palestina Hamas melakukan serangan dadakan mematikan ke wilayah pendudukan Zionis Israel, pada Sabtu (7/10/2023) pagi. Aksi saling balas serangan masih terjadi di Jalur Gaza, Palestina.