Kronologi Serangan Mendadak Hamas ke Israel Sabtu Pagi

-
Minggu, 08 Okt 2023 10:54 WIB

No Comments

israel3

Jakarta, Vibrasi.co–Kelompok militan Hamas melakukan serangan mendadak ke wilayah Israel pada Sabtu (7/10/2023). Sedikitnya 250 orang baik sipil maupun tentara Israel dilaporkan tewas  dalam serangan yang dilakukan pada waktu fajar saat hari raya Yahudi Simchat Torah tersebut.

Dikutip dari Al Jazeera, serangan ini menjadi serangan terburuk yang diterima Israel setelah 50 tahun dalam sejarah konflik kedua negara. 

Berikut kronologi serangan Hamas yang dianggap sukses membuat Israel kalang kabut sekaligus marah besar :

Sekitar pukul 6:30 pagi waktu setempat, Hamas mulai menembakkan sejumlah besar roket ke wialyah Israel Selatan. Sirene bahaya di wilayah itu pun meraung dan terdengar hingga Tel Aviv.

Hamas mengklaim telah menembakan 5.000 roket dalam serangan awal tersebut, sedangkan pihak Israel menyebut Hamas meluncurkan 2.500 roket. 

Serangan itu menghantam gedung-gedung dan juga wilayah pemukiman Israel dan orang-orang berlindung di balik bangunan saat sirene berbunyi. 

“Kami mengumumkan dimulainya Operasi Banjir Al-Aqsa dan kami mengumumkan bahwa serangan pertama, yang menargetkan posisi musuh, bandara, dan benteng militer, melebihi 5.000 rudal dan peluru,” ujar Mohammed Deif, kepala Brigade al-Qassam, sayap militer Hamas.

Pada 7:40 pagi, pasukan Hamas mulai memasuki wilayah Israel. Dengan senjata lengkap mereka masuk melalui celah-celah keamanan yang memisahkan Gaza dan Israel.

Selain itu militan Hamas juga menggunakan paragliding atau parasut terbang saat melakukan serangan ke wilayah Israel. Otoritas militer Israel menyebut, satu orang tentara Hamas terekam kamera sedang terbang menggunakan paragliding menuju ke Zikim, sebuah kota pantai Israel yang memiliki pangkalan militer.

Kemudian ada juga video yang menunjukkan setidaknya enam sepeda motor dengan para pejuang melintasi sebuah lubang di penghalang logam. Sebuah foto yang dirilis oleh Hamas menunjukkan sebuah buldoser merobohkan sebuah pagar.

Pada siang hari, Israel melaporkan pesawat-pesawat tempur menyerbu kota Sderot di Israel, komunitas lain Be’eri, dan kota Ofakim, 30 km (20 mil) di sebelah timur Gaza, demikian laporan media Israel.

Warga Israel selatan membentengi rumah mereka untuk dijadikan tempat perlindungan bom dan menggunakannya sebagai ruang panik. Militer Israel memerintahkan warga untuk berlindung di dalam rumah, dengan mengatakan di radio, “Kami akan menghubungi Anda.”

Militer Israel mengonfirmasi bahwa Hamas telah menguasai beberapa kota kecil dan besar di dekat Jalur Gaza. Namun berita masih simpang siur kota mana saja yang telah dikuasai Hamas.

Sementara usai PM Israel Benjamin Netanyahu menyatakan perang, seluruh pasukan Israel di penjuru negeri termasuk pasukan cadangan dikerahkan untuk membalas serangan ini.

Sampai Minggu  (8/10/2023) pagi, dilaporkan masih terjadi kontak tembak antara militan Hamas dengan pasukan IDF di wilayah Selatan Israel dan dekat Jalur Gaza. Israel juga telah meluncurkan rudal dan roket ke wilayah Gaza sebagai aksi balasan. 

Share :

Posted in

Berita Terkait

Rekomendasi untuk Anda

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

iklanIKN

Berita Terbaru

Rekomendasi Untuk Anda

Berita Terpopuler

Share :