- Bola & Sports
Kamis, 05 Okt 2023 18:54 WIB
Jakarta, Vibrasi.co–Satu-satunya tunggal putra Indonesia yang tersisa di babak perempat final cabor badminton Asian Games Hangzhou 2023, Anthony Sinisuka Ginting, tersingkir oleh wakil China, Li Shifeng, pada laga yang berlangsung Kamis Sore (5/10/2023). Ginting tumbang dalam dua set langsung, 13-21, dan 17-21.
Ginting membuka set pertama dengan baik. Ia mampu merebut dua poin beruntun 2-0 meski kemudian disamakan Li 2-2.
Ginting juga terus menekan Li hingga sempat memimpin di angka 6-3. Tapi Ginting gagal memanfatkan momentum menjaga jarak poin, ia justru terlihat kewalahan meladeni kombinai permainan Li.
Li mampu memetik tujuh poin beruntun, sedangkan Ginting terkunci di poin 6. Skor menjelang interval pun melebar, 10-6 untuk Li. Setelah itu keduanya berbagi satu poin, sehingga interval pertama skor menjadi 11-7.
Setelahnya, Ginting semakin sulit mengembankan permainan. Sebaiknya Li semakin lepas. Selepas interval pertama, Li mampu merebut tiga poin, sedangkan Ginting cuma peroleh satu poin, skor menjadi 14-8.
Permainan Li semakin membaik di fase ini, ia terus menekan Ginting hingga peroleh enam poin. Sedangkan Ginting hanya memperoleh dua poin, 20-10 untuk Li. Di momen ini Ginting sempat bangkit dan peroleh tiga poin beruntun, menjadi 20-13, tapi satu pukulan Li, gagal diantisipasi Ginting, skor pun ditutup 21-13 untuk Li.
Di set kedua, Li semakin merajalela, ia membuka poin hingga skor 4-1. Tapi Ginting tidak menyerah, ia terus memberikan perlawanan dan sempat menyamakan kedudukan menjadi 5-5.
Tapi setelahnya, Li lagi-lagi mampu mengendalikan permainan. Ia merebut lima poin beruntun dan meninggalkan Ginting dengan skor 10-5.
Ginting bangkit kembali, ia bermain rapih sehingga menyusul poin di interval pertama hingga skor cuma selisih satu poin, menjadi 11-10 untuk Li.
Di sini Ginting terus sempat memimpin menjadi 14-13 setelah drop shot silang yang dilepaskannya tidak bisa dikembalikan Li. tapi Li juga bermain ulet, ia kembali menyamakan skor 14-14.
Duel Ginting vs Li Shifeng semakin sengit. Keduanya bergantian memimpin dan skor kembali imbang di angka 16-16.
Li Shifeng lalu memimpin 18-16 lewat dua smes keras yang menembus pertahanan Ginting. Pengembalian Ginting yang gagal menyeberang kemudian menambah angka berikutnya bagi Li Shifeng, 19-16.
Li Shifeng kemudian meraih match point di angka 20-17 setelah Ginting gagal mengembalikan shuttlecock. Li Shifeng sukses memanfaatkan kesempatan pertama match point. Sambaran shuttlecock di depan net membuat Li Shifeng menutup laga dengan skor 21-17.
Kekalahan Ginting di babak perempat final membuat kontingen cabor bandminton Indonesia tinggal menyisakan Gregoria Mariska Tunjung, yang saat berita ini diturunkan sedang bermain melawan wakil Jepang, Aya Ohori.
Posted in Bola & Sports