- Internasional
Rabu, 04 Okt 2023 09:25 WIB
Jakarta, Vibrasi.co–Dua orang tewas dan lima lainnya dilaporkan terluka dalam penembakan massal di sebuah pusat perbelanjaan di Bangkok pada hari Selasa, (3/10/2023).
Pejabat setempat menyebut, pelaku penembakan massal adalah seorang remaja laki-laki berusia 14 tahun dan saat ini telah diamankan kepolisian setempat.
“Pelaku penembakan telah ditangkap. Faktanya, dia menyerahkan diri,” kata Perdana Menteri Srettha Thavisin kepada para wartawan dan menambahkan bahwa “situasi mulai membaik” ketika polisi mengamankan lokasi kejadian di Siam Paragon Mall, salah satu pusat perbelanjaan paling mewah di Thailand, seperti dilansir CBSNews.
Video yang diunggah ke media sosial dan disiarkan di televisi menunjukkan seorang remaja laki-laki berambut panjang dalam tahanan polisi.
Kepala polisi yang baru saja ditunjuk, Torsak Sukvimol, mengonfirmasi bahwa tersangka masih di bawah umur dan memiliki catatan pernah dirawat karena gangguan jiwa. Dia mengatakan polisi belum mengetahui dari mana tersangka mendapatkan senjatanya.
Torsak mengatakan dua orang telah terbunuh, seorang pengunjung dari Cina dan seorang warga negara Myanmar, dan lima orang terluka.
Sebelumnya, Yutthana Sretthanan, direktur Pusat Medis Darurat Erawan di Bangkok, mengatakan tiga orang tewas dan enam orang terluka. Tidak ada penjelasan mengenai perbedaan tersebut, meskipun Yutthana kemudian mendukung angka polisi.
Biro Investigasi pemerintahan Thailand mengumumkan penangkapan seorang anak laki-laki berusia 14 tahun sehubungan dengan serangan tersebut pada hari Selasa malam di halaman Facebook resminya.
Video yang diposting di media sosial menunjukkan para pembeli yang panik berlarian keluar saat suara tembakan terdengar di latar belakang.
Puluhan kendaraan polisi dan sejumlah ambulans terlihat di luar salah satu pintu masuk utama mal setelah insiden tersebut. Orang-orang masih dikawal keluar dari mal, sementara para pengamat terlihat berjalan di sepanjang jalan yang macet di luar.
Penembakan tersebut terjadi hanya beberapa hari sebelum Thailand akan memperingati satu tahun salah satu hari paling berdarah di negara itu dalam sejarah baru-baru ini, ketika seorang mantan perwira polisi yang bersenjatakan pisau dan pistol menyerang sebuah taman kanak-kanak, menewaskan 24 anak-anak dan 12 orang dewasa pada 2022.
Posted in Internasional