- Index
Senin, 02 Okt 2023 13:40 WIB
Jakarta, Vibrasi.co–Kereta Cepat Jakarta-Bandung resmi diluncurkan Presiden Joko Widodo, Senin (2/10/2023). Kereta berkecepatan 350 km/jam ini mampu menempuh perjalanan Jakarta-Bandung PP hanya dalam 45 menit dari Stasiun Halim ke Stasiun Tegalluar Bandung. Berapa harga tiketnya?
Sampai dengan hari peluncuran, pemerintah maupun operator Kereta Whoosh yakni PT KCIC (Kereta Cepat Indonesia-China) belum mengeluarkan berapa tarif resminya.
Terpisah, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi sempat membocorkan besaran harga tiket kereta cepat Jakarta Bandung.
Namun Budi menyebut bocoran harga tiket kereta Whoosh atau kereta Cepat Jakarta Bandung itu berkisar Rp 250.000-Rp 350.000 untuk sekali perjalanan.
“Nanti Pak Presiden yang mengumumkan (tarifnya),” kata Budi. Selain arga tiket kereta cepat Jakarta Bandung juga akan bergantung pada jenis kelas yang akan terbagi menjadi tiga kelas, yakni kelas VIP, Kelas 1, dan Kelas 2.
Menurut Budi, penetapan tarif tersebut merupakan kewenangan korporasi PT KCIC.
Sementara Direktur Keselamatan PT KAI Sandry Pasambuna menuturkan, harga tiket kereta cepat Jakarta-Bandung akan dibanderol Rp 250.000 untuk kelas premium ekonomi, Rp 300.000 untuk kelas bisnis, dan Rp 350.000 untuk kelas pertama.
Nantinya, tiket dapat dipesan secara online. “Pesan bisa melalui Access by KAI,” ucapnya. Dikutip dari keterangan resmi Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, kelas pertama atau first class ada di dua gerbong kereta dengan masing-masing kapasitas 18 tempat duduk.
Pada kelas bisnis, susunan bangkunya adalah 2-2 ada di satu gerbong kereta dengan kapasitas 28 tempat duduk. Sedangkan sisanya, untuk kelas premium ekonomi berjumlah 555 tempat duduk dengan susunan bangku 2-3.
Beberapa fasilitas yang tersedia di dalam kereta termasuk stop kontak di tiap bangku, meja lipat, televisi, hingga toilet ramah disabilitas.